Sunday, November 25, 2018

Jual Bibit Biji Alpukat Unggul Jual Bibit Murah

Jual Bibit Biji Alpukat Unggul  Jual Bibit Murah

Info PEMESANAN BIBIT TANAMAN BUAH | WA : 081326866478

Artikel ini dapat membahas bagaimana langkah menjaga pohon tanaman buah agar cepat berbuah.
1. Persiapan Bibit
Bibit pohon tanaman buah cuma bisa diperoleh bersama 3 cara, yaitu cangkok, biji, atau sambung pucuk. Semua model bibit ini disita dari buah dan pohon tanaman buahnya sendiri yang telah tersedia sebab tanaman tanaman buah hanya mampu diperbanyak lewat sistem vegetatif dan generatif.
Vegetatif berbentuk penyambungan pucuk/entre dan penyambungan mata/okulasi namun generatif lewat biji. Jadi sebelum memulai pembudidayaan, pastikan bibit yang diambil alih berasal dari pohon yang berkualitas. Diantaranya berbentuk pohon yang toleran terhadap penyakit dan hama dengan tingkat produktivitas yang tinggi. Buahnya pun seragan berwujud oval dengan daging buah yang tidak berserat. Bijinya kecil dan kualitas kulit yang licin juga jadi beberapa ciri buah tanaman buah yang berkualitas.
2. Perhatikan Iklim dan Lahan Tanah
Tanaman buah perlu angin untuk jalankan penyerbukan tapi angin yang sangat kencang termasuk bisa mematahkan batang pohon. Tanaman ini terhitung tumbuh bersama cahaya matahari 40% – 80%. Selain iklim, lahan tanah juga perlu diperhatikan untuk menjaga kesuburan tanaman.
Tanaman buah sanggup tumbuh di dataran rendah maupun tinggi bersama dengan suasana tanah yang gembur, banyak punya kandungan bahan organik, dan tidak gampang tergenang air. Jenis tanah yang baik untuk tanaman buah adalah tanah lempung berpasir, lampung endapan, dan lemput liat.
Tanah sesudah itu bakal dibuat lubang bersama dengan ukuran 60 cm x 60 cm bersama dengan kedalaman 60 cm sampai 80 cm. Jika bibit tanaman buah berupa cangkok maka buat lubang tanam yang lebar dan jika berasal dari biji maka bikin lubang jadi lebih dalam. Jika mendambakan menanam lebih berasal dari 1 bibit,  maka beri jarak sekitar 6 m x 6 m.
3. Penanaman Bibit
Setelah lubang siap, maka masukan bibit yang udah disiapkan bersama dengan hati-hati. Lalu timbun lagi denga tanah galian sebelumnya.
4. Penyiraman
Bibit baru lebih membutuhkan air maka laksanakan penyiraman tiap tiap harinya. Sebaiknya dijalankan terhadap pagi atau sore hari dan jika hujan maka tidak mesti lakukan penyiraman.

5. Penyiangan
Tanaman penggangu atau gulma dapat keluar di sekitar tanaman dan mesti ditunaikan penyiangan. Jika tidak, tanaman penggangu berikut bisa membawa penyakit terhadap tanaman tanaman buah seperti tanaman gulma yang mengganggu perkembangan tanaman.
6. Pemangkasan
Jika tersedia cabang mati atau terlalu rapat, maka laksanakan pemangkasan agar konsentrasi makanan tidak tersebar untuk perkembangan tunas baru tapi untuk pembentukan buah. Setelah dipangkas, memberikan tera tau fungisida terhadap ujung batang sehingga tidak berjamur.
7. Pemupukan
Pada bagian awal penanaman, sebaiknya diberikan pupuk kandang layaknya pupuk dari kotoran ayam atau kompos ke tanah seperti pupuk dari buah busuk. Lalu dibiarkan selama kurang lebih seminggu sebelum saat bibit dimasukkan sehingga unsur hara dan nutrisi dan pupuk terserap oleh tanah. Setelah tumbuh, maka pohon tanaman buah diberikan pupuk kelanjutan bersifat N, K, dan KCL untuk merangsang pertumbuhan.
8. Perhatikan Hama dan Penyakit
Hama dan penyakit yang menyerang pohon tanaman buah dapat membawa dampak gagal membuahkan buah, maka semprotkan pestisida secepatnya terkecuali tersedia tanda-tanda pohon diserang penyakit. Tetapi jangan gunakan pestisida kimia berlebihan. Berikut adalah hama yang kerap menyerang pohon tanaman buah:
Ulat kupu-kupu gajah
Ulat kipat
Penyakit antraknosa
Penyakit bercak daun.
9. Panen
Tanaman buah biasanya berbuah sesudah berumur 10 – 15 th. kalau ditanam lewat biji. Jika ditanam lewat sistem vegetative dapat berbuah sehabis berumur 5 – 8 tahun. Buah pun bisa dipanen setelah berbunga sepanjang 6 – 7 bulan.
Pemanenan sehabis lebih dari 5 tahun terbilang memadai lama. Tetapi ada suatu cara efektif yang mampu menyebabkan tanaman tanaman buah berbuah di dalam waktu 3 tahun. Maka tersebut adalah langkah melindungi pohon tanaman buah supaya cepat berbuah.
Tebang pohon tanaman buah setinggi 50 – 60 cm berasal dari permukaan tanah dan pilih diameter tanaman bersama dengan ukuran 25 – 30 cm.
Metode pertama bersifat menyambung kulit, di mana dibuat celah antara kulit kayu dan batan sedalam 5 – 7 cm. Lalu ambil batang atas (entres) dengan diameter 0,5 – 1 cm dengan Panjang 10 – 15 cm atau terdiri atas 3 – 5 mata tunas dan disayat miring di kedua segi bawahnya. Sisipkan entres di celah yang sudah dibuat.
Metode ke-2 bersifat sambung celah, di mana kulit kayu ditoreh sepanjang 5 – 7 cm dengan lebar disesuaikan dengan besat entres. Entres dapat disayat miring dan ditempelkan pada torehan kulit kayu. Setelah itu, ikat sekeliling tempelan denga tali raffia atau plastik. Oleskan lilin cair terhadap permukaan batang bawah dan kulit kayu yang terbuka untuk menahan penguapan berlebih. Dalam satu pohon, mampu ditempelkan 3 entres bersama jarak sebanding yang mengitari batang.
Agar kelanjutan tidak terkena sinar matahari secara langsung, tutuplah entres bersama dengan kantong semen dan dilapisi plastik. Untuk menolong sirkulasi udara, buatlah 2 lubang di anggota depan dan belakang.
Setelah 1 bulan, tutupan plastik ini bole dibuka dan entres dapat memunculkan tunas-tunas baru berwarna hijau. Jika berwarna kecoklatan, maka proses telah gagal.
Sosok tanaman bakal muncul sehabis 5 bulan. Dengan perawatan tepat, tanaman bakal berbuah sesudah 3 tahun.
Inilah langkah melindungi pohon tanaman buah agar cepat berbuah. Proses ini tidak susah untuk dikerjakan dan sesuai untuk pemula yang dambakan memulai membudidayakan pohon tanaman buah. Selamat mencoba!

Gambar Jual Bibit Biji Alpukat Unggul Jual Bibit Murah
TITLE:Jual Bibit Biji Alpukat Unggul Jual Bibit Murah
IMAGE SIZE:149.2KB Bs
IMAGE WIDTH:600
IMAGE HEIGHT:600
MEDIA ID:resitem-26
SOURCE DOMAIN:www.jualbibitmurah.com
THUMBNAIL WIDTH:474
THUMBNAIL HEIGHT:474
 Bibit Tanaman Buah Unggulan

PENANGANAN SETELAH PAKET TANAMAN DI TERIMA :

1. Buka penutup tanaman (koran) dan plastik pembungkus akarnya2. Pindah tanam ke (Tanah, Pot, Polibag), ukuran pot/polibag ideal 40-50cm, media tanam bisa menggunakan tanah, sekam, pupuk kandang (1:1:1) kemudian di siram air secukupnya, berikan vitamin B1 supaya tanaman segera pulih atau sehat kembali setelah mengalami kondisi stres dalam perjalanan. ("vitamin B1 IPI" bisa dibeli di apotek, larutkan 2tablet vit B1 kedalam 2liter air dan siramkan ke sekeliling media tanam).3. Pindah di tempat teduh (teras rumah / di bawah pepohonan) selama proses pemulihan dan upayakan jangan kontak langsung dengan sinar matahari dan hujan. Siram air tanaman 2 kali dalam sehari untuk pagi dan sore hari.4. Setelah muncul tunas baru, boleh di tempatkan di tempat panas (full sun).5. Pemupukan sebaiknya di berikan 1 bulan setelah pindah tanam, tabur NPK mutiara 1/2 sendok teh ke media 1 (satu) bulan sekali.

Related Images with Jual Bibit Biji Alpukat Unggul Jual Bibit Murah

Jual Bibit Biji Alpukat Unggul Jual Bibit Murah

Jual Bibit Biji Alpukat Unggul  Jual Bibit Murah

Bibit Buah Alpukat Hawaii Super SuryaGuna.com Distributor Alat Rumah Tangga Tas Pos Tas

Bibit Buah Alpukat Hawaii Super  SuryaGuna.com Distributor Alat Rumah Tangga  Tas Pos  Tas

Rejang Lebong Akan Beli Bibit Unggul Buahbuahan ANTARA News Bengkulu Berita Bengkulu Terkini

Rejang Lebong Akan Beli Bibit Unggul Buahbuahan  ANTARA News Bengkulu  Berita Bengkulu Terkini

Bibit Tanaman Buah Unggul Tamora Unggul Nursery: Alpukat Mentega Miki

Bibit Tanaman Buah Unggul Tamora Unggul Nursery: Alpukat Mentega Miki

No comments:

Post a Comment