Wednesday, November 7, 2018

BIBIT MANGGA IRWIN BIBIT MANGGA SUPER

BIBIT MANGGA IRWIN  BIBIT MANGGA SUPER

Info PEMESANAN BIBIT TANAMAN BUAH | WA : 081326866478

Artikel ini akan mengupas bagaimana cara menjaga pohon tanaman buah supaya cepat berbuah.
1. Persiapan Bibit
Bibit pohon tanaman buah hanya bisa diperoleh bersama 3 cara, yaitu cangkok, biji, atau sambung pucuk. Semua style bibit ini disita berasal dari buah dan pohon tanaman buahnya sendiri yang udah ada sebab tanaman tanaman buah cuma bisa diperbanyak melalui sistem vegetatif dan generatif.
Vegetatif bersifat penyambungan pucuk/entre dan penyambungan mata/okulasi tetapi generatif lewat biji. Jadi sebelum saat memulai pembudidayaan, pastikan bibit yang diambil alih berasal dari pohon yang berkualitas. Diantaranya berbentuk pohon yang toleran pada penyakit dan hama bersama dengan tingkat produktivitas yang tinggi. Buahnya pun seragan berbentuk oval bersama dengan daging buah yang tidak berserat. Bijinya kecil dan kualitas kulit yang licin termasuk jadi beberapa ciri buah tanaman buah yang berkualitas.
2. Perhatikan Iklim dan Lahan Tanah
Tanaman buah membutuhkan angin untuk melaksanakan penyerbukan tetapi angin yang terlampau kencang termasuk mampu mematahkan batang pohon. Tanaman ini terhitung tumbuh bersama dengan sinar matahari 40% – 80%. Selain iklim, lahan tanah termasuk kudu diperhatikan untuk melindungi kesuburan tanaman.
Tanaman buah mampu tumbuh di dataran rendah maupun tinggi dengan situasi tanah yang gembur, banyak mengandung bahan organik, dan tidak gampang tergenang air. Jenis tanah yang baik untuk tanaman buah adalah tanah lempung berpasir, lampung endapan, dan lemput liat.
Tanah kemudian akan dibuat lubang bersama dengan ukuran 60 cm x 60 cm bersama kedalaman 60 cm sampai 80 cm. Jika bibit tanaman buah berwujud cangkok maka buat lubang tanam yang lebar dan kalau dari biji maka bikin lubang menjadi lebih dalam. Jika menginginkan menanam lebih berasal dari 1 bibit,  maka beri jarak sekitar 6 m x 6 m.
3. Penanaman Bibit
Setelah lubang siap, maka masukan bibit yang telah disiapkan bersama dengan hati-hati. Lalu timbun ulang denga tanah galian sebelumnya.
4. Penyiraman
Bibit baru lebih memerlukan air maka lakukan penyiraman setiap harinya. Sebaiknya dilaksanakan terhadap pagi atau sore hari dan kalau hujan maka tidak harus laksanakan penyiraman.

5. Penyiangan
Tanaman penggangu atau gulma dapat keluar di kira-kira tanaman dan harus dilakukan penyiangan. Jika tidak, tanaman penggangu berikut sanggup mempunyai penyakit terhadap tanaman tanaman buah layaknya tanaman gulma yang mengganggu perkembangan tanaman.
6. Pemangkasan
Jika ada cabang mati atau sangat rapat, maka lakukan pemangkasan sehingga konsentrasi makanan tidak tersebar untuk perkembangan tunas baru tapi untuk pembentukan buah. Setelah dipangkas, memberikan tera tau fungisida pada ujung batang agar tidak berjamur.
7. Pemupukan
Pada langkah awal penanaman, sebaiknya diberikan pupuk kandang layaknya pupuk dari kotoran ayam atau kompos ke tanah layaknya pupuk berasal dari buah busuk. Lalu dibiarkan selama kurang lebih seminggu sebelum saat bibit dimasukkan supaya unsur hara dan nutrisi dan pupuk terserap oleh tanah. Setelah tumbuh, maka pohon tanaman buah diberikan pupuk lanjutan bersifat N, K, dan KCL untuk merangsang pertumbuhan.
8. Perhatikan Hama dan Penyakit
Hama dan penyakit yang menyerang pohon tanaman buah mampu memicu gagal menghasilkan buah, maka semprotkan pestisida secepatnya jikalau ada tanda-tanda pohon terserang penyakit. Tetapi jangan gunakan pestisida kimia berlebihan. Berikut adalah hama yang kerap menyerang pohon tanaman buah:
Ulat kupu-kupu gajah
Ulat kipat
Penyakit antraknosa
Penyakit bercak daun.
9. Panen
Tanaman buah biasanya berbuah sesudah berumur 10 – 15 tahun kecuali ditanam melalui biji. Jika ditanam melalui proses vegetative dapat berbuah sehabis berumur 5 – 8 tahun. Buah pun sanggup dipanen sehabis berbunga sepanjang 6 – 7 bulan.
Pemanenan sesudah lebih dari 5 th. terbilang memadai lama. Tetapi tersedia suatu cara efisien yang sanggup mengakibatkan tanaman tanaman buah berbuah didalam sementara 3 tahun. Maka tersebut adalah langkah merawat pohon tanaman buah supaya cepat berbuah.
Tebang pohon tanaman buah setinggi 50 – 60 cm dari permukaan tanah dan memilih diameter tanaman dengan ukuran 25 – 30 cm.
Metode pertama berupa menyambung kulit, di mana dibuat celah antara kulit kayu dan batan sedalam 5 – 7 cm. Lalu ambil batang atas (entres) bersama dengan diameter 0,5 – 1 cm bersama Panjang 10 – 15 cm atau terdiri atas 3 – 5 mata tunas dan disayat miring di ke-2 sisi bawahnya. Sisipkan entres di celah yang sudah dibuat.
Metode ke dua berupa sambung celah, dimana kulit kayu ditoreh sepanjang 5 – 7 cm bersama dengan lebar sesuai dengan besat entres. Entres bakal disayat miring dan ditempelkan terhadap torehan kulit kayu. Setelah itu, ikat sekeliling tempelan denga tali raffia atau plastik. Oleskan lilin cair terhadap permukaan batang bawah dan kulit kayu yang terbuka untuk menghambat penguapan berlebih. Dalam satu pohon, mampu ditempelkan 3 entres bersama jarak seimbang yang mengitari batang.
Agar sambungan tidak terkena cahaya matahari secara langsung, tutuplah entres bersama dengan kantong semen dan dilapisi plastik. Untuk menopang sirkulasi udara, buatlah 2 lubang di anggota depan dan belakang.
Setelah 1 bulan, tutupan plastik ini bole diakses dan entres akan membangkitkan tunas-tunas baru berwarna hijau. Jika berwarna kecoklatan, maka proses udah gagal.
Sosok tanaman akan nampak sesudah 5 bulan. Dengan perawatan tepat, tanaman bakal berbuah sesudah 3 tahun.
Inilah cara merawat pohon tanaman buah agar cepat berbuah. Proses ini tidak sulit untuk dilaksanakan dan sesuai untuk pemula yang menghendaki mengawali membudidayakan pohon tanaman buah. Selamat mencoba!

Olahan gambar BIBIT MANGGA IRWIN BIBIT MANGGA SUPER
TITLE:BIBIT MANGGA IRWIN BIBIT MANGGA SUPER
IMAGE SIZE:72.2KB Bs
IMAGE WIDTH:538
IMAGE HEIGHT:717
MEDIA ID:resitem-6
SOURCE DOMAIN:agromonoholticultura.blogspot.com
THUMBNAIL WIDTH:474
THUMBNAIL HEIGHT:631
 Bibit Tanaman Buah Unggulan

PENANGANAN SETELAH PAKET TANAMAN DI TERIMA :

1. Buka penutup tanaman (koran) dan plastik pembungkus akarnya2. Pindah tanam ke (Tanah, Pot, Polibag), ukuran pot/polibag ideal 40-50cm, media tanam bisa menggunakan tanah, sekam, pupuk kandang (1:1:1) kemudian di siram air secukupnya, berikan vitamin B1 supaya tanaman segera pulih atau sehat kembali setelah mengalami kondisi stres dalam perjalanan. ("vitamin B1 IPI" bisa dibeli di apotek, larutkan 2tablet vit B1 kedalam 2liter air dan siramkan ke sekeliling media tanam).3. Pindah di tempat teduh (teras rumah / di bawah pepohonan) selama proses pemulihan dan upayakan jangan kontak langsung dengan sinar matahari dan hujan. Siram air tanaman 2 kali dalam sehari untuk pagi dan sore hari.4. Setelah muncul tunas baru, boleh di tempatkan di tempat panas (full sun).5. Pemupukan sebaiknya di berikan 1 bulan setelah pindah tanam, tabur NPK mutiara 1/2 sendok teh ke media 1 (satu) bulan sekali.

Related Images with BIBIT MANGGA IRWIN BIBIT MANGGA SUPER

Rahasia Semangka \u201cKotak\u201d Sampai Semangka \u201cHati\u201d JCUL

Rahasia Semangka \u201cKotak\u201d Sampai Semangka \u201cHati\u201d  JCUL

Tahukah anda Macam macam Jenis Strawberry dan Warnanya Fakta Info Berita Unik Lucu dan Menarik

Tahukah anda Macam macam Jenis Strawberry dan Warnanya  Fakta Info Berita Unik Lucu dan Menarik

Harga Jual Bibit Jambu Kristal di Padang Sidempuan www.stewartflowers.net

Harga Jual Bibit Jambu Kristal di Padang Sidempuan  www.stewartflowers.net

Cara Menanam Nangka Mini dalam Pot Tabulampot Nangka Mini Panduan \u0026 Cara Bertanam

Cara Menanam Nangka Mini dalam Pot  Tabulampot Nangka Mini  Panduan \u0026 Cara Bertanam

No comments:

Post a Comment