Monday, August 27, 2018

Pusat Bibit Unggul: Tabulampot Tanaman Buah Dalam Pot

Pusat Bibit Unggul: Tabulampot  Tanaman Buah Dalam Pot

Info PEMESANAN BIBIT TANAMAN BUAH | WA : 081326866478

Artikel ini akan mengulas bagaimana langkah merawat pohon tanaman buah supaya cepat berbuah.
1. Persiapan Bibit
Bibit pohon tanaman buah cuma mampu diperoleh dengan 3 cara, yaitu cangkok, biji, atau sambung pucuk. Semua jenis bibit ini diambil dari buah dan pohon tanaman buahnya sendiri yang udah tersedia sebab tanaman tanaman buah hanya bisa diperbanyak lewat proses vegetatif dan generatif.
Vegetatif berbentuk penyambungan pucuk/entre dan penyambungan mata/okulasi namun generatif lewat biji. Jadi sebelum mengawali pembudidayaan, pastikan bibit yang diambil berasal berasal dari pohon yang berkualitas. Diantaranya berbentuk pohon yang toleran pada penyakit dan hama dengan tingkat produktivitas yang tinggi. Buahnya pun seragan bersifat oval bersama daging buah yang tidak berserat. Bijinya kecil dan kualitas kulit yang licin termasuk jadi ciri-ciri buah tanaman buah yang berkualitas.
2. Perhatikan Iklim dan Lahan Tanah
Tanaman buah memerlukan angin untuk melaksanakan penyerbukan namun angin yang benar-benar kencang juga sanggup mematahkan batang pohon. Tanaman ini termasuk tumbuh dengan cahaya matahari 40% – 80%. Selain iklim, lahan tanah juga perlu diperhatikan untuk menjaga kesuburan tanaman.
Tanaman buah sanggup tumbuh di dataran rendah maupun tinggi bersama kondisi tanah yang gembur, banyak mengandung bahan organik, dan tidak gampang tergenang air. Jenis tanah yang baik untuk tanaman buah adalah tanah lempung berpasir, lampung endapan, dan lemput liat.
Tanah lantas dapat dibikin lubang bersama dengan ukuran 60 cm x 60 cm dengan kedalaman 60 cm sampai 80 cm. Jika bibit tanaman buah berbentuk cangkok maka buat lubang tanam yang lebar dan jikalau berasal dari biji maka buat lubang jadi lebih dalam. Jika menghendaki menanam lebih berasal dari 1 bibit,  maka beri jarak kurang lebih 6 m x 6 m.
3. Penanaman Bibit
Setelah lubang siap, maka masukan bibit yang sudah disiapkan dengan hati-hati. Lalu timbun ulang denga tanah galian sebelumnya.
4. Penyiraman
Bibit baru lebih memerlukan air maka lakukan penyiraman tiap tiap harinya. Sebaiknya ditunaikan terhadap pagi atau sore hari dan kecuali hujan maka tidak perlu jalankan penyiraman.

5. Penyiangan
Tanaman penggangu atau gulma dapat terlihat di kira-kira tanaman dan harus ditunaikan penyiangan. Jika tidak, tanaman penggangu selanjutnya sanggup membawa penyakit pada tanaman tanaman buah layaknya tanaman gulma yang mengganggu pertumbuhan tanaman.
6. Pemangkasan
Jika ada cabang mati atau terlalu rapat, maka laksanakan pemangkasan agar konsentrasi makanan tidak tersebar untuk perkembangan tunas baru tapi untuk pembentukan buah. Setelah dipangkas, berikan tera tau fungisida terhadap ujung batang sehingga tidak berjamur.
7. Pemupukan
Pada bagian awal penanaman, sebaiknya diberikan pupuk kandang seperti pupuk dari kotoran ayam atau kompos ke tanah seperti pupuk dari buah busuk. Lalu dibiarkan sepanjang tidak cukup lebih seminggu sebelum bibit dimasukkan sehingga unsur hara dan nutrisi dan pupuk terserap oleh tanah. Setelah tumbuh, maka pohon tanaman buah diberikan pupuk sambungan berbentuk N, K, dan KCL untuk merangsang pertumbuhan.
8. Perhatikan Hama dan Penyakit
Hama dan penyakit yang menyerang pohon tanaman buah bisa memicu gagal menghasilkan buah, maka semprotkan pestisida secepatnya kecuali tersedia tanda-tanda pohon diserang penyakit. Tetapi jangan memanfaatkan pestisida kimia berlebihan. Berikut adalah hama yang kerap menyerang pohon tanaman buah:
Ulat kupu-kupu gajah
Ulat kipat
Penyakit antraknosa
Penyakit bercak daun.
9. Panen
Tanaman buah umumnya berbuah sesudah berumur 10 – 15 th. jika ditanam lewat biji. Jika ditanam melalui proses vegetative dapat berbuah sehabis berumur 5 – 8 tahun. Buah pun bisa dipanen sesudah berbunga selama 6 – 7 bulan.
Pemanenan sehabis lebih berasal dari 5 tahun terbilang lumayan lama. Tetapi tersedia suatu langkah efisien yang mampu mengakibatkan tanaman tanaman buah berbuah dalam saat 3 tahun. Maka selanjutnya adalah cara melindungi pohon tanaman buah supaya cepat berbuah.
Tebang pohon tanaman buah setinggi 50 – 60 cm berasal dari permukaan tanah dan pilih diameter tanaman bersama dengan ukuran 25 – 30 cm.
Metode pertama bersifat menyambung kulit, dimana dibikin celah antara kulit kayu dan batan sedalam 5 – 7 cm. Lalu ambil batang atas (entres) bersama dengan diameter 0,5 – 1 cm bersama Panjang 10 – 15 cm atau terdiri atas 3 – 5 mata tunas dan disayat miring di ke dua sisi bawahnya. Sisipkan entres di celah yang udah dibuat.
Metode kedua berwujud sambung celah, dimana kulit kayu ditoreh sepanjang 5 – 7 cm bersama dengan lebar disesuaikan bersama besat entres. Entres bakal disayat miring dan ditempelkan terhadap torehan kulit kayu. Setelah itu, kuncir sekeliling tempelan denga tali raffia atau plastik. Oleskan lilin cair terhadap permukaan batang bawah dan kulit kayu yang terbuka untuk menahan penguapan berlebih. Dalam satu pohon, sanggup ditempelkan 3 entres dengan jarak sesuai yang mengelilingi batang.
Agar kelanjutan tidak terkena cahaya matahari secara langsung, tutuplah entres dengan kantong semen dan dilapisi plastik. Untuk membantu sirkulasi udara, buatlah 2 lubang di anggota depan dan belakang.
Setelah 1 bulan, tutupan plastik ini bole diakses dan entres akan memunculkan tunas-tunas baru berwarna hijau. Jika berwarna kecoklatan, maka proses sudah gagal.
Sosok tanaman bakal terlihat sesudah 5 bulan. Dengan perawatan tepat, tanaman akan berbuah setelah 3 tahun.
Inilah cara menjaga pohon tanaman buah sehingga cepat berbuah. Proses ini tidak sukar untuk dilakukan dan cocok untuk pemula yang idamkan mengawali membudidayakan pohon tanaman buah. Selamat mencoba!

Gambar Pusat Bibit Unggul: Tabulampot Tanaman Buah Dalam Pot
TITLE:Pusat Bibit Unggul: Tabulampot Tanaman Buah Dalam Pot
IMAGE SIZE:14.7KB Bs
IMAGE WIDTH:259
IMAGE HEIGHT:194
MEDIA ID:resitem-20
SOURCE DOMAIN:pusatbibitunggul.blogspot.com
THUMBNAIL WIDTH:474
THUMBNAIL HEIGHT:355
 Bibit Tanaman Buah Unggulan

PENANGANAN SETELAH PAKET TANAMAN DI TERIMA :

1. Buka penutup tanaman (koran) dan plastik pembungkus akarnya2. Pindah tanam ke (Tanah, Pot, Polibag), ukuran pot/polibag ideal 40-50cm, media tanam bisa menggunakan tanah, sekam, pupuk kandang (1:1:1) kemudian di siram air secukupnya, berikan vitamin B1 supaya tanaman segera pulih atau sehat kembali setelah mengalami kondisi stres dalam perjalanan. ("vitamin B1 IPI" bisa dibeli di apotek, larutkan 2tablet vit B1 kedalam 2liter air dan siramkan ke sekeliling media tanam).3. Pindah di tempat teduh (teras rumah / di bawah pepohonan) selama proses pemulihan dan upayakan jangan kontak langsung dengan sinar matahari dan hujan. Siram air tanaman 2 kali dalam sehari untuk pagi dan sore hari.4. Setelah muncul tunas baru, boleh di tempatkan di tempat panas (full sun).5. Pemupukan sebaiknya di berikan 1 bulan setelah pindah tanam, tabur NPK mutiara 1/2 sendok teh ke media 1 (satu) bulan sekali.

Related Images with Pusat Bibit Unggul: Tabulampot Tanaman Buah Dalam Pot

Jual bibit tanaman buah dalam pot Tabulampot Bibit Buah Bergaransi

Jual bibit tanaman buah dalam pot  Tabulampot  Bibit Buah Bergaransi

tanaman buah langka, tanaman pot buah

tanaman buah langka, tanaman pot buah

Tanaman Buahbuahan dalam Pot Bibit Online

Tanaman Buahbuahan dalam Pot  Bibit Online

Budidaya Alpukat Mentega,Bibit Buah Buahan,Jual Bibit Alpukat Unggul

Budidaya Alpukat Mentega,Bibit Buah Buahan,Jual Bibit Alpukat Unggul

No comments:

Post a Comment